Bantuan PKH Termin kedua tahap 2 tahun 2021 sudah cair di Semua Bank Himbara

Bantuan PKH sudah cair di Semua Bank Himbara pada tahap 2 tahun 2021 untuk termin kedua. Pencairan yang telah dicairkan adalah data data yang sudah valid dan sudah di padankan oleh Kementerian Sosial dengan data dukcapil.  

Yang dimaksud dengan pencairan bantuan PKH  tahap 2 tahun 2021 termin 2 ini adalah untuk proses pencairan pkh dilakukan sudah 2 kali pencairan di tahun 2021. Dimana untuk pencairan termin 1 sudah dicairkan data data yang sudah valid dukcapil pada akhir bulan maret tahun 2021. dan pencairan kedua untuk termin kedua sudah di proses oleh kementrian pusat pada hari jumat kemarin. 

Proses penyaluran dari bank Himbara ke Rekening KKS penerima bantuan PKH  memerlukan waktu sehingga prosesnya yang masuk data penyaluran tidak serentak di proses. Cleaning data ini memang tidak instan. Karena ada kerjasama lintas sektor dan bidang sehingga membuat kendala pencairan tidak serentak bisa dilakukan. 

Data yang masuk dalam termin 2 tahap 2 tahun 2021 sudah bisa dicek dengan nominal hitungan yang sangat bervariasi sesuai dengan kategori dan komponen masing masing peserta penerima bantuan Program Keluarga Harapan mulai dari Rp.. 225.000 sampai dengan 2.375.000 untuk pencairan tahap 2 tahun 2021 ini.

Untuk lebih rincinya hitungan bantuan penerima Program Keluarga Harapan (PKH) adalah sebagai berikut : 

Hitungan bantuan itu berlaku selama penerima manfaat masih terdaftar sebagai peserta Program Keluarga Harapan (PKH) dan jika syarat yang melekat dalam kategori di atas sudah tidak ada lagi maka secara otomatis bantuan nya pun akan terhenti baik itu secara graduasi alami ataupun karena graduasi sejahtera. 

Terkait dengan masih adanya Penerima manfaat yang masih saldo nol atau belum menerima bantuan, hal ini berkaitan dengan data yang masih anomali. Dimana proses perbaikan data anomali masih terus di lakukan oleh kementerian sosial untuk program bantuan program keluarga harapan. 

Adapun data anomali yang menyebabkan saldo nol diantara nya adalah sebagai berikut : 

1, Data Penerima Bantuan PKH NIK nya tidak online atau valid. 

2, Data penerima bantuan DTKS Valid

3, Data Penerima bantuan masuk dalam data dalam kategori mampu atau desil 4+.

4. Kesalahan entri dari Operator SIKS. salah entri No NIK pada KK ataupun NIK pada KTP. Salah entri ini bisa saja di sebabkan oleh fotocopy kurang jelas digit pada angkanya, sehingga data terbaca invalid sedangkan data sebenarnya valid. Ini Harus segera di perbaiki dan diupdate di aplikasi SIKSNG agar data saldo nolnya dapat teratasi. 

untuk lebih lengkapnya artikel tentang cara memperbaiki data anomali bisa di baca di link postingan ini : Solusi Masalah saldo Nol

Postingan ini semoga bisa bermanfaat buat sahabatrakyat yang ingin memberikan informasi kepada masyarakat atau kerabat dekatnya yang mempunyai masalah saldo nol di termin pertama. Untuk mengetahui informasi lainnya tentang bantuan sosial lainya bisa bergabung di group Fanspage Sharing Bansos.